Cerita Misteri Rumah Baru Berhantu Yang Mbah Rasakan, Ini Nyata!

Pada akhir 2016, mbah menikah dan juga memiliki rumah baru berhantu (KPR). Meski jarak perumahan dan juga kantor kami kerja lumayan jauh 16 KM. Namun mbah dan istri mbah merajut asa untuk membina 1 kkeluarga. Perumahan kami memang terletak di pedesaan (sawah&tambang pasir) yang juga berbukit-bukit kontur tanahnya. Akses menuju perumahan pun sebetulnya melewati banyak area pemakaman, baik umum ataupun pribadi.

Salah satunya ialah area jembatan dan juga bambu-bambu dan juga pemakaman kampung yang satu area. Di siang yang juga terik pun, daerah itu juga sangat dingin dan juga sejuk (matahari terhalang). Malam tersebut, malam Jumat. Mbah juga niat pindahan rumah, cukup dengan teman akrab mbah. Kami berlima, salah satu yang memimpin doa.

Selesai berdoa sekitar jam 12, mbah pun ijin tidur. Yang lain masih mengobrol. Kemudian jam 2 susana langsung ribut. Mbah terbangun. Sahabat mbah Zuhdi, dirinya juga merasakan tindihan di dalam kamar depan. Dan juga lihat sosok wanita (kunti) di depan pintu (yang mbah pun merasakan kunti waktu sore harinya) sontak begadang karena takut.

Dan singkat cerita, sepulang kerja mbah sampai diperumahan sekitar maghrib. Mbah pasang mesin jetpump (lepas pasang). Setiap pasang mesin tersebut pun mbah selalu merinding.

Di belakang rumah mbah persis sosok pocong selalu mbah lihat di kaca rumah belakang (posisi dapur ketemu dapur tanpa tembok). Di blok tersebut, mbah ialah penghuni ke 3. Sisanya rumah baru berhantu tapi masih kosong. Setiap malam mbah selalu merinding, dan pernah juga kaki sakit dipakai melangkah. Seminggu mbah abaikan, mbah juga jumpa sodara yang bisa mengurut…

Dirinya bilang, kaki mbah ada yang, sosok kecil dan juga tua. Sumpah mbah sangat kaget dan takut waktu itu, namun saudara mbah tersebut titip pesan ke mbah. Kalau mbah ke area dapur (tidak bertembok) harus bilang permisi. Beberapa bulan kemudian, sepulang kerja. Mbah lihat sosok pocong berdiri tegap pas didepan pagar besi rumah. Mbah pun kontan ketakutan. Pocongnya menatap ke arah rumah mbah.

Pocong dengan kain kafan yang masih baru, sangat jelas sekali tanah merah kuburan yang masigh dilipatan pocong tersebut. Sumpah, Lari pun mbah tidak bisa. Diam membatu menatap pocong. Ternyata isteri mbah melihat sosok pocong tersebut kemarin malam (sebelum mbah). Nasi sudah menjadi bubur, rumah baru berhantu.

Sumber: CeritaMistis