Penunggu Waduk Gebyar Bekulit Sisik Ikan

Penunggu Waduk Gebyar Bekulit Sisik Ikan Yang Sering Mengganggu

Mbahjitu Penunggu Waduk Gebyar – Waduk Gebyar yang dikenal oleh masyarakat menyebut dengan nama lain yakni Waduk Bayut, dulunya waduk ini pun merupakan kebun buah nanas yang dikenal sangat angker. Waduk ini pun dibangun pada tahun 1950-an yang masyarakat fungsikan sebagai irigasi lahan pertanian di daerah Sragen.

kata Bayut itu sendiri berasal dari sebuah nama seorang warga, Mbah Buyut, yang masyarakat percayai sebagai salah seorang pertama yang suah menempati daerah ini sebelum menjadi sebuah waduk. Di balik dari cerita sejarahnya, ternyata Waduk Gebyar ini atau yang lebih di kenal dengan Bayut di Sragen ini menyimpan sebuah kisah misteri yakni sosok perempuan berpakaian khas keraton yang memiliki kulit di tubuhnya mirip ikan.

Penunggu Waduk Gebyar Perempuan ini memiliki 2 taring dengan 1 lidah yang menjulur panjang. Dan sosok ini di sebut sebut sebagai sosok ini termasuk penunggu gaib yang ganas.

Sosok yang masuk dalam kategori lelepah ini berwujud seperti seorang perempuan berpakaian khas kraton dengan miliki kulit yang menyerupai ikan dan juga lidah yang menjulur panjang serta 2 taringnya yang merekah keluar dari buah bibirnya,

Menurut dalam cerita, sosok wanita tersebut kerap kali membuat huru-hara di lokasi Waduk Gebyar Sragen. Dia disebut-sebut sebagai salah satu sosok yang bertanggungjawab atas terjadinya peristiwa kecelakaan yang ada di jalan Sambirejo-Sambi.

Beberapa pengemudi pun menjadi korban sering tiba-tiba tak sadarkan diri sehingga langsung menabrak sesuatu hingga masuk ke dalam jurang atau parit. Menurut dari warga setempat, sering sekali muncul seperti orang yang sedang berenang ketika malam hari. Bahkan sering sekali terdengar suara air gemricik dan suara suara ini juga sering didengar warga yang lokasinya memang jauh dari waduk tersebut. Warga yang sigap biasanya pun segera melindungi anaknya dan sesegera mungkin mereka menutup pintu rumah sebagai sebuah langkah antisipasi,” ungkap dia.

Kini, Waduk Gebyar Sragen sudah berubah drastis dari yang lokasi angker menjadi tempat wisata yang menarik dan banyak dikunjungi ketika berada di Bumi Sukowati. Dan Penunggu Waduk Gebyar pun mulai pergi

Sumber : Okezone

Seramnya Rumah Warisan Nenek di Kemang

Cerita Horor rumah mewah warisan nenek di daerah Kemang, Jakarta Selatan.

Mbahjitu – Sebuah bangunan yang tidak berpenghuni dan sudah lama kosong sering kali menyimpan berbagai cerita misteri dan dipercaya menjadi sarang makhluk gaib,
Hal tersebut yang sering kali diucapkan tetanggaku mengenai rumah warisan nenek di daerah Kemang, Jakarta Selatan.
Setiap orang pastinya pada tahu, bahwa rumah-rumah di kawasan Kemang rata-rata mewah dan memiliki lahan yang luas.
Sebelum nenek meninggal dunia, nenek mewariskan rumah mewah tersebut kepadaku, karena aku yang sebagai satu-satunya cucu kesayangan.
Sayangnya, rumah tersebut memang tidak pernah aku rawat, hingga sampai aku menikah dengan Ruben dan akhirnya memutuskan untuk tinggal saja di rumah peninggalan nenek.
Satu minggu setelah menikah, kami memutuskan pindah ke rumah baru, yakni rumah warisan nenek.
Karena rumah tersebut sudah begitu lama tidak ditempati, kami berdua berencana untuk membersihkan dahulu sebelum melangsungkan syukuran pernikahan dan menempati rumah tersebut.
Ruben dan aku membagi tugas untuk bisa membersihkan rumah. Ruben di lantai satu dan aku berada di lantai dua untuk membersihkan semua debu yang ada.
Kami berdua sama-sama mengerjakan pekerjaan dengan begitu cepat, sampai akhirnya ada sebuah lukisan tua yang tergantung di dinding tengah rumah.
Kami sepakat ingin melepas lukisan tua itu dan menggantinya dengan foto keluarga besar kami.
Lukisan tersebut memiliki gambar yang sudah tidak jelas lagi rupanya, yang pasti itu merupakan gambar halaman belakang rumah,
dengan beberapa anak yang sedang asyik bermain.
Ruben melepas lukisan tersebut dari dinding dan memutuskan untuk menyimpannya di gudang.
Waktu sudah menunjukkan pukul 15:00 WIB, karena sudah lelah seharian merapikan rumah, aku memutuskan untuk pergi keluar sejenak untuk membeli makanan.
Aku meninggalkan Ruben sejenak di rumah. Namun, saat aku kembali dari warung, aku melihat Ruben sedang duduk di kursi goyang belakang rumah
ditemani lukisan tua tersebut.
Melihat Ruben yang melamun sambil memandangi lukisan tersebut, tentu saja sangat aneh pikirku.
Beberapa kali aku memanggil namanya, dia sama sekali tidak memberikan respons yang cepat seperti biasanya.
Sampai akhirnya aku menepuk pundak Ruben dan menyadarkan dia dari lamunannya.
Ruben menarik tanganku dengan kencang dan mengajak aku keluar dari rumah tersebut.
“Sayang, rumah ini nggak layak lagi untuk ditempati,” ucap Ruben, dengan wajah yang panik dan bibir pucat.
“Ada apa sayang, kamu kenapa?” ucapku, kebingungan
“Setelah aku memindahkan lukisan tersebut turun dari dinding, tiba-tiba anak-anak yang didalam lukisan tersebut ikut keluar dan bermain di halaman belakang rumah,” jelas, Ruben.
Mendengar penjelasan Ruben tentu aku sama sekali yang tidak percaya, karena hal tersebut tak masuk akal.
Sampai akhirnya saat aku sedang berjalan menuju halaman belakang, ada seorang anak kecil yang berlari-lari dan menabrakku.
Dan secara reflek dan tanpa berpikir panjang dari mana asal anak berusia sekitar lima tahun tersebut, aku pun langsung berusaha membantunya berdiri.
Aku melihat wajahnya dan terkejut, anak laki-laki tersebut memiliki wajah yang hancur dan tidak lagi memiliki kedua buah bola matanya.
Melihat hantu bocah tersebut sontak aku pun berteriak memanggil Ruben berkali-kali sampai dia menghampiriku.
Tubuhku dingin dan tidak lagi ingin melihat anak kecil tersebut. Akhirnya, aku dan Ruben memutuskan untuk tidak tinggal di rumah warisan nenek itu dan menjualnya.
Sumber : Genpi.co

Cerita Horor Kuntilanak Berselimut di Kamar Asrama Kampus

Kuntilanak berselimut di kamar sahabatku di asrama kampus. Matanya melotot, baunya sangat busuk.

Mbahjitu – Cerita seram Kuntilanak berselimut berawal dari dua sahabatku, Melisa dan Thalia, yang tinggal bersama di sebuah kamar asrama di area kampus.
Pada suatu malam Melisa ada acara dan pergi makan malam bersama dengan kekasihnya, untuk merayakan hari jadi mereka yang pertama.
Sedangkan Thalia yang tidak mempunyai acara hanya menghabiskan waktu dikamar saja untuk belajar menjelang ujian tengah semester minggu depan.
Dan pada saat Melisa yang kembali dari acara kencannya, semua lampu tampak matidi kamar tersebut,
Melisa pun tidak mau menyalakan lampu kamar, karena takut akan menggangu dan membangunkan sahabatnya yang sudah tertidur nyenyak.
Dan Ketika pagi hari menjelang, Melisa yang sudah bangun duluan mencoba membangunkan Thalia untuk membahas materi ujian mereka.
Pada saat Thalia di bangunkan dan tidak merespons, Melisa pun mulai ragu dan perlahan membuka selimut yang menutupi wajah Thalia.
Sebelum menarik selimut tersebut, Melisa yang merasa tidak enak hati, tiba-tiba lansung jantungnya berdetak sangat kencang dan pikirannya kacau tidak menentu.
Melisa pun merasa ketakutan menemukan sahabatnya yang sudah berubah menjadi pucat pasi lengkap dengan bibir biru dan tiba-tiba saja jatuh ke lantai dengan keadaan kaku.
Sebelum Melisa mencoba membuka selimut Thalia, dia pun yang sempat menoleh kearah meja belajar, dan melihat buku-buku sahabatnya yang berantakan banget dan penuh dengan tulisan.
Sampai yang pada akhirnya Melisa mengambil salah satu buku dan membuka halaman yang terlipat terdapat kertas catatan.
Dalam catatan tersebut tertera bahwa, ‘Mel hari ini gue harus ke rumah sakit, nyokap gue masuk rumah sakit, sorry nggak kabarin handphone gue ngedrop,’
setelah membaca catatan tersebut Melisa langsung terkejut.
Matanya pun seakan enggan lagi melihat ke arah sahabatnya yang sedang tertutup selimut tersebut.
Akhirnya dengan segenap hati Melisa harus memberanikan diri untuk melihat dan memastikan siapa orang di balik selimut itu.
“Thalia…” panggil Melisa.
Tidak ada suara yang merespons.
“Thalia, sumpah ini tuh nggak lucu sama sekali ya,” ucap Melisa dengan nada ragu dan kesal serta takut.
“Hmmmmm,” respons seseorang dari balik selimut.
Mendapati respons seperti itu, Melisa mendadak yakin bahwa sahabatnya memang sedang usil ingin membuatnya ketakutan.
Dengan sekuat tenaga Melisa menarik selimut tersebut dan melemparnya ke lantai kamar.
Dan apesnya ternyata, sosok yang tidur di atas tempat tidur itu bukanlah Thalia.
Melisa pun kaget melihat sosok Kuntilanak berselimut tersebut adalah wanita yang sedang tidur telentang sambil tersenyum lebar menyeramkan
lengkap dengan mata melotot.
Wanita dengan baju putih tersebut tampak tidak mempunyai leher, sehingga antara kepala dan badannya seakan menyatu
Mendadak kamar Melisa dipenuhi bau busuk yang sangat menyengat.
Mata Melisa terbuka sangat lebar melihat itu, karena sangat terkejut dia tidak lagi bisa berteriak, hingga akhirnya memutuskan
keluar kamar dan meminta bantuan orang lain.
Sejak saat hari itu, Melisa pun mengalami gangguan mental kejiwaan, melisa sering melamun dan tatapannya sering kosong,
semua kejadian buruk melihat Kuntilanak berselimut tersebut diceritakan Melisa kepada psikolog saat berada di alam bawah sadarnya ketika melakukan terapi.
Sumber : Genpi.co

 

Melihat Hantu Wanita Tanpa Kaki

Cerita Horor melihat Hantu Wanita Tanpa Kaki yang Menatap Mataku Tajam

Mbahjitu – Aku akan menceritakan Pengalaman aku sendiri saat melihat Hantu Wanita Tanpa Kaki, Namaku adalah Gina Mentari Putri, aku adalah
seorang karyawan di sebuah perusaan swasta di Jakarta. Memang tidak banyak orang yang percaya dengan kisah-kisah mistis dan supernatural.
Akan tetapi, menurutku, kalau malam hari menjadi salah satu alasan untuk selalu memejamkan mata.
Hal tersebut merupakan agar aku tak bisa melihat sosok apapun hingga saat pagi hari datang.
Bukannya tanpa alasan dengan sikapku yang begitu, karena aku memiliki pengalaman mengerikan saat usiaku masih kecil.
Saat itu aku yang masih duduk di sekolah dasar (SD). Aku selalu tidur bersama Ibu dan tak pernah dan tidak mau melepaskan tangannya hingga bertemu mimpi.
Hal tersebut dikarenakan aku yang tak bisa tertidur lelap pada malam hari jika Ibukku tak menyentuh bagian dari tubuhku.
Waktu kala itu, waktu menunjukkan pukul 9 malam. Ingatan itu pun masih melekat di kepalaku hingga sampai umurku yang kini telah menyentuh kepala 2.
Saat itu keadaan rumah sudah sepi karena saat itu aku masih tinggal di kampung waktu itu. Sehingga, jarang ada orang yang lalu lalang lewat dan membuat suara.
Pada saat itu Ibukku memang telah tertidur lelap di kamarku untuk mengeloni. Oleh karenanya, tangan Ibukku sudah tak lagi menyentuh aku.
Keadaan tersebut membuatku semakin tak bisa memejamkan mata. Tiba-tiba saja, aku merasa seperti ada sesuatu di depan kamar Ibuku.
Dan sesuatu hal tersebut adalah sosok hantu wanita berambut keriting yang mengenakan pakaian serba putih.
Dirinya melewati depan pintu kamarku yang memang tidak tertutup saat itu. Sosok mengerikan itu menyeret bagian bawah tubuhnya Tanpa kaki,
sosok Hantu Wanita Tanpa Kaki tersebut tiba-tiba saja lansung menoleh kearahku. Dengan senyum sinis yang mengerikan, dirinya menatap mataku tajam.
Pada saat itu aku tak bisa menggerakan sekujur tubuhku. Bahkan, aku juga tak bisa mengeluarkan suara sedikitpun.
Aku seperti dipaksa untuk menatap matanya balik dan tak diperbolehkan untuk tidur.
Hantu itu pun masih berada di depan pintu dan masih memperlihatkan wajah yang menyeramkan. Dengan aura yang sangat hitam nan pekat, sosok tersebut pun berteriak.
Saat suara itu datang dan memukul gendang telingaku, aku pun yang lansung kehilangan kesadaran.
Setelah beberapa saat, sosok tersebut pun melewati pintu, menghilang entah kemana, dan akhirnya aku bisa menggerakan tubuh.
Saat itu aku pun lansung menangis sejadi-jadinya dan mengagetkan kedua orang tuaku.
Bahkan, teriakanku juga sempat mengagetkan Bapakku yang sedang menonton televisi di ruang tengah.
Sejak kejadian itu, aku semakin tak berani untuk tidur sendiri. Banyak orang mengatakan hal itu adalah fenomena mistis.
Biasanya kejadian itu disebut dengan “rep-repan”. Anehnya, Bapakku yang sedang berada tepat di ruang keluarga atau di depan kamar tidak melihat apapun.
Sepertinya sosok hantu itu memang sengaja mencari cela dan kesempatan untuk sengaja menampakkan dirinya.
Setelah itu, ada beberapa orang juga menceritakan beberapa kisah seram tentang kamar tersebut kepadaku.
Mereka sangat percaya bahwa kamarku memang merupakan jalur lalu-lalang makhluk halus.
Hal tersebut pun terjadi kepadaku beberapa kali. Bahkan, aku juga pernah mendengar banyak suara langkah kaki di malam hari.
Ketakutan ini juga sering mengingatkan aku bahwa sosok Hantu Wanita Tanpa Kaki tersebut tak akan pernah berhenti menemani.
Sebab, sosok-sosok tersebut akan terus menghampiri saat lampu mulai redup dan kegelapan menyelimuti bumi.
Sumber : Genpi.co

Bertemu dengan Hantu kuntilanak Merah

Hantu Kuntilanak Merah Merintih di Meja Dapur, Bayangannya Mengikutiku

Mbahjitu – Perkenalkan, namaku Rama, Saya mempunyai kisah seram Hantu Kuntilanak Merah yang sampai saat ini masih tetap saja teringat-ingat. Saya adalah seorang karyawan sebuah restoran Jepang di kawasan bilangan Kemang, Jakarta Selatan.

Pasalnya, kejadian tersebut cukup menakutkan bagiku yang dimana baru sekali saja mengalaminya. Dan hal tersebut aku alami di tempat kerjaku,
saat itu pas malam jumat kliwon dan apesnya aku kebagian jadwal piket untuk membersihkan area resto bersama satu temanku jadinya hanya kami berdua saja.
Seperti biasanya, aku yang selalu antusias menjalani piket malam karena pasti ada uang saku tambahan.
Namun, pas malam itu memang tidak bersahabat bagiku. Sebab, aku mengalami kejadian mistis di area resto tersebut.

Tepat sekitar pukul 12.00 WIB aku pun yang merasakan sepertinya ada bayangan yang mondar mandir di belakangku.
Aku pun tidak menghiraukannya dan tetap saja melanjutkan pekerjaan bersama temanku.
Akan tetapi, kejadian mistis kembali lagi terjadi, kali ini terdengar suara lonceng di area dapur.
Biasanya lonceng tersebut berbunyi sebagai tanda makanan sudah siap diantar ke konsumen.
Aku dan temanku langsung terdiam sejenak. Aku pun mikirnya secara logika saja mungkin itu berbunyi karena tersenggol tikus.
Pekerjaan pun aku lanjutkan, tampaknya semakin malam suasana menjadi lebih mencekam dengan udara dingin ruang yang tidak seperti biasanya.
Soalnya, di luar resto yang sedang turun hujan lebat. Dan tiba-tiba saja tv di ruang tengah menyala, aku dan temanku langsung kaget bukan kepalang.
Bulu kuduk langsung merinding dan mulai muncul berbagai pertanyaan di otakku.
Mulai takut. Mulai resah dan gelisah tidak jelas, Mulai hilang semangat bekerja, Itu yang aku alami pada saat malam tersebut.
Puncaknya adalah, suara tangisan wanita menggelegar di ruang tengah dan kami secara kasat mata melihat hantu kuntilanak merah Sontak aku kalang kabut dengan temanku.
Sampai aku pun bingung jalan keluar resto dan terjebak di dapur. Diiringi suara tangisan yang tidak kunjung henti, Aku pun memberanikan diri menuju ruang tengah,
soalnya, pintu keluar resto ada di sana, dan setelah keluar serta mengunci pintunya kami pun langsung kabur

Keesokan harinya aku pun bercerita tentang Hantu Kuntilanak Merah kepada rekan-rekan karyawan yang lain. Ternyata, kejadian seperti itu memang sangat sering sekali terjadi.
malah Rekan kerjaku yang lainnya malah sampai melihat wujud wanita dengan baju merah duduk di sofa ruang tengah dengan jelas.

Sumber : Genpi.co

Cerita Horor Letjen Suryo Robohkan Pohon Mistis

Sosok Letjen Suryo Robohkan Pohon Mistis di Gunung Simbolon Sumatera Utara.

Mbahjitu Pada akhir tahun 1980 Robohkan Pohon Mistis, Suryo Prabowo yakni sang letjen mendapat tugas untuk membuka sebuah jalan baru yang bisa menghubungkan antara Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, dengan Kabupaten Simalungun.
Pada Saat Suryo Prabowo menjabat sebagai seorang Komandan Kompi Batalyon Zeni Tempur 1 Kodam 1/Bukit Barisan (BB). Suryo Prabowo beserta dengan anak buahnya langsung turun ke hutan belantara untuk membabat Pohon besar yang berada di sana untuk membuka jalan.
19 orang prajurit Tempur di bawah kemimpinan komando Suryo Prabowo, ikut diturunkan. Di sini lah di mulai cerita mistis yang bikin merinding itu.
Anak buah dari Suryo Prabowo menemukan ada sebuah pohon tua yang ukurannya sangat besar, dengan diameter kurang lebih 3 – 4  meter. Untuk membuka jalan yakni tugas yang sudah di berikan , tentu saja pohon besar tersebut juga harus ditebang.
Berbekal dengan sebuah kapak, dan juga gergaji mesin, bahkan menggunakan buldoser, para anak buah Suryo Prabowo pun awalnya sangat optimis mampu untuk menebang pohon tua itu.
Namun kapak dan gergaji besi tersebut sama sekali Robohkan Pohon Mistis pohon itu tergores sedikitpun.
Suryo Prabowo pun ikut turut menyaksikan dengan mata kepala sendiri melihat 19 anak buahnya mendadak langsung mengalami demam setelah pulang dari hutan.
Suryo Prabowo pun saat itu ikut turun tangan untuk menebang pohon namun apa daya dirinya juga gagal
Merasa sudah ada yang aneh, Suryo pun meminta salah satu dari anak buahnya untuk mencari orang pintar di daerah setempat .
Menurut dari orang pintar yang menghuni dekat dengan lokasi tersebut , pohon tersebut ada memang penunggunya dan sang penunggu dari pohon meminta pesembahan kepala dua ekor kerbau.
Suryo dengan tegas pun dengan tegas menolak permintaan dari orang pintar itu.
Bukan tanpa sebuah alasan, sebab harga dari dua ekor kerbau saat itu Rp 1,2 juta. yang termasuk mahal di zaman itu.
Sangat Jelas, uangnya pun gak cukup untuk membeli dua ekor kerbau.
Suryo Prabowo pun kembali mencari cara agar pohon besar dapat ia robohkan
Suryo Prabowo teringat ayahnya sempat bilang bahwa dari mahkluk halus seperti hantu takut dengan sebuah suara ledakan.
Tanpa kami pikir panjang, Suryo Prabowo pun langsung memasang satu peti dinamit dengan berat yang mencapai 25 Kg untuk segera menghancurksan pohon itu.
Saat akan meledakkan pohon kejadian kembali aneh terjadi. Pemicu dari bahan peledaknya tidak berfungsi dan membuat dinamit tersebut gak meledak.
Tak kehabisan akal, Suryo pun langsung mencopot dua buah aki dari buldoser dan langsung difungsikannya sebagai detonator.
Hasilnyapun fantastis, pohon mistis tersebut pun akhirnya jatuh roboh dan hancur menjadi beberapa bagian.
Sumber : tribunnews

Cerita Horor Nyata: Hantu Menyeramkan Berayun-ayun

cerita seram Hantu berayun

 

Mbahjitu – Namaku adalah Zekia Kwan. Aku memiliki sebuah cerita horor Hantu berayun yang tidak akan kulupakan sepanjang hidup.
Kisah seram yang kualami ini terjadi pada tahun 2013, pada saat itu aku yang masih duduk di bangku kelas dua SMA.
Di sekolahku, para murid diwajibkan untuk melaksanakan proyek kerja nyata yang kini mengubah pandangan hidupku.
Aku mengerjakannya di sebuah desa di Sleman, Yogyakarta. Aku hanya berdua saja dengan temanku.
Kami diminta untuk menginap di rumah warga. Kebetulan Aku dan temanku bersyukur mendapatkan lokasi yang baik.
Pemilik rumah pun juga amat sangat ramah. Keluarga yang menerimaku adalah sepasang orang tua yang mempunyai dua anak perempuan.
Rumah yang kutempati ini berdempetan langsung dengan kios milik keluarga yang kami tempati.
Aku dan temanku tidur di ruangan pas belakang kios. Di sana banyak sekali terdapat kain-kain putih yang sudah amat lusuh.
Aku sempat kesulitan tidur. Selain dingin, ruangan itu juga remang-remang. Aku jadi cukup ketakutan.
Suatu ketika bapak pemilik rumah juga mengajakku untuk melakukan semacam ritual di belakang rumahnya.
Aku dan temanku akhirnya menolaknya. Pada suatu siang hari, aku sempat mencium bau dupa.
Aku pun yang sempat bertanya kepada Ibu pemilik rumah. Namun, Ibu tersebut menjawab bahwa bau itu adalah mungkin bau sampah yang dibakar.
Cerita seram di rumah itu akhirnya memuncak pada hari terakhir aku tinggal di sana. Aku sempat melibat sosok yang mengerikan.
Sosok tersebut berambut panjang. Dia berdiri pas membelakangi aku di dalam sebuah musala yang berada di samping kiri kamar.
Saat itu pula aku curiga dengan sosok yang tidak jelas tersebut. Makanya karena itu, aku pun mencoba mangambil jarak agak jauh dari sosok tersebut.
Tiba-tiba saja bulu kudukku merinding saat melihat sosok Hantu berayun tersebut berayun-ayun dari kanan ke kiri.
Aku pun langsung yang berjalan mundur ke belakang sambil membaca doa dan berusaha untuk mencoba meraih gagang pintu kamar.
Saat itu aku sangat panik. Dan ketika pas aku membalikkan badan, tiba-tiba saja muncul temanku yang membuatku cukup kaget.
Aku pun lantas menyarankan temanku untuk tidak masuk. Akan tetapi, temenku tidak mau menuruti apa kataku.
Aku mencoba mengikuti langkah temanku dari belakang. Dan pada saat aku sudah mendekati lokasi munculnya sosok hantu wanita itu, Hantu tersebut sudah tidak ada di sana.
Sebelum pulang, aku juga sempat bercerita kepada Ibu pemilik rumah. Saat itu, dirinya meminta maaf kepadaku.
Ibu pemilik rumah tersebut mengakui bahwa memang terkadang ada bau kemenyan saat sosok Hantu yang menempati kamar menampakkan diri.
Ibu tersebut juga bercerita bahwa kamar tersebut memang dulunya ditempati oleh nenek dari kedua anaknya.
Ibu itu juga memang sengaja tidak ingin memceritakan kisah tersebut agar aku dan kawanku tidak merasa ketakutan.
Dia juga bercerita bahwa hantu itu akan menampakkan diri dengan wajah cantik jika tidak merasa terganggu.
Akan tetapi sebaliknya, sosok hantu tersebut akan mengubah wajahnya dengan buruk rupa yang sangat menyeramkan saat merasa terusik.
Sebelum pulang, aku diajak si Ibu balik ke kamar itu untuk memberi penghormatan ke empat sudut kamar.
Tujuannya ialah meminta izin pulang kepada si Hantu berayun yang menjadi penunggu. Sebab, ibu tersebut khawatir kalau si penunggu tersebut mengikuti hingga aku pulang.
Sumber : Genpi.co

Seramnya Rumah Mewah Warisan Nenek

Seramnya Rumah Mewah Warisan Nenek

MbahJitu – Cerita Misteri kal ini menceritakan tentang seramnya rumah mewah warisan nenek di sebuah daerah di Jakarta selatan. Sebuah bangunan atau rumah yang tidak berpenghuni sering kali menyimpan berbagai cerita misteri dan dipercaya menjadi sarang hantu.

Hal ini diceritakan oleh tetanggaku yang kebetulan sempat merasakan tinggal di rumah peninggalan neneknya di daerah Kemang, Jakarta Selatan.

Rumah di Kemang memang rata-rata mewah dan ukurannya yang sangat luas. Namun ada juga rumah yang tidak berpenghuni dan tampak seram dari luar.

Berikut penutuan tetanggaku yang tidak ingin disebut namanya.
Sebagai cucu kesayangannya dan hanya satu-satunya cucu Nenekku mewariskan rumah tersebut kepadaku. Rumah ini sangat luas dan tampak mewah, sehingga aku pun antusias untuk menerimanya.
Namun sayangnya, rumah kosong tersebut tidak aku rawat, sampai aku menikah dengan Suamiku dan memutuskan untuk tinggal di rumah warisan nenek.

Ya dan Satu minggu setelah menikah, kami pun memutuskan pindah ke rumah baru kami yaitu rumah mewah warisan nenek.

Karena sangat lama tidak ditempati, dan akhirnya smpai pada waktu kami berdua membersihkan rumah itu sebelum melakukan syukuran dan menempati rumah itu.

Suamiku dan aku membagi tugas untuk membersihkan rumah. Ruben di lantai satu dan aku berada di lantai dua untuk membersihkan semua kotoran atau sampah yang ada.

Memang cukup cepat pekerjaan bersih-bersih itu terselesaikan, sampai akhirnya ada sebuah lukisan tua yang tergantung di dinding tengah rumah.

Kami ingin melepas lukisan tua itu dan menggantinya dengan foto keluarga besar kami dan menambah sedikit foto-foto pernikahan kami agar terlihat lebih menarik dan indah.

Lukisan tersebut memiliki gambar yang sudah tidak jelas lagi bentuk dan rupanya, yang terlihat jelas hanya merupakan gambar halaman belakang rumah, dengan beberapa anak yang asyik bermain di halaman itu.

Suamiku kemudian melepas lukisan tersebut dari dinding dan memutuskan untuk menyimpannya di Gudang penyimpanan.

Saat jam menunjukkan pukul 15:00 WIB, karena sudah lelah seharian merapikan rumah, aku pun memutuskan untuk pergi keluar untuk membeli makanan untuk kami berdua.

Aku meninggalkan suamiku sendirian di rumah. Namun, saat aku kembali membawa makanan, aku melihat suamiku sedang duduk di kursi goyang belakang rumah sambil ditemani lukisan tua tersebut.

Tentu sangat aneh melihat suamiku itu melamun sambil memandangi lukisan tersebut. Beberapa kali aku memanggil namanya dengan cukup keras namun dia sama sekali tidak memberikan respons yang cepat seperti biasanya. Sampai akhinya aku menepuk pundaknya dan akhirnya ia pun sadar dan terbangun dari lamunannya.
Ruben tiba-tiba menarik tanganku dengan kencang dan mengajakku keluar dari rumah tersebut.

“Sayang, rumah ini nggak layak untuk ditempati,” ucap suamiku, dengan wajah yang tampak ketakutan dan panik.
“Ada apa sayang, kamu kenapa?” ucapku, kebingungan.

“Aku melihat dengan jelas anak-anak dalam lukisan itu setelah aku mengangkat lukisan tersebut turun dari dinding dan merekapun langsung berlari ke halaman belakang rumah untuk bermain” lanjut suamiku.
Mendengar ucapan suamiku itu tentu aku sama sekali tidak percaya, karena hal tersebut tak masuk akal jika di nalar dengan logika.

Sampai akhirnya aku yang penasaran pun kembali masuk dan berjalan menuju halaman belakang, namun tiba-tiba ada seorang anak kecil yang berlari dan menabrakku.

Tanpa pikir Panjang aku pun berusaha membantunya berdiri, di saat itu pun aku tak sempat berfikir dari mana asal anak berusia sekitar lima tahun tersebut, Namun pada saat Aku melihat wajahnya akupun sangat terkejut. Anak laki-laki tersebut memiliki wajah yang sangat hancur, bahkan tidak lagi memiliki bola mata.

Melihat hal tersebut sontak aku berlari ketakutan dan berteriak memanggil nama suamiku berkali-kali sampai dia pun berlari untuk menghampiriku.

Tubuhku berasa dingin dan tidak lagi ingin melihat anak kecil tersebut. Hingga akhirnya kami berdua pun bergegas pergi dari rumah tersebut dan akhirnya kami memutuskan untuk tidak tinggal di rumah itu dan menjual rumah mewah warisan nenek itu.

Sumber : Genpi.co

Kisah Hantu Sumiati, Urban legend Kota Makassar

Sosok Hantu Sumiati yang Gentayangan di Seluruh Penjuru Kota Makassar

 

Mbahjitu – Hampir disemua daerah di Indonesia pasti memiliki yang namanya urban legend masing-masing,
Dan salah satu yang cukup terkenal dan legendaris adalah Kisah Hantu Sumiati.
Namanya memang khas nama orang Jawa, tetapi hantu ini sebaliknya malah justru gentayangan di seluruh penjuru kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Urban legend tersebut memang sudah terkenal lama semenjak tahun 90-an hingga sampai saat ini.

Lantas, bagaimanakah awal mula kisah hantu Sumiati ini?
Konon, yang katanya semasa hidupnya Sumiati adalah seorang gadis berparas ayu dimana sebagai perantau yang mengadu nasib di kota Makassar.
Namun, daerah asalnya jarang ada yang tahu bahkan sama sekali tidak diketahui. Gadis tersebut memang ingin mengubah nasibnya dengan bekerja di kota yang dulunya bernama Ujung-pandang tersebut. Dan apesnya bukannya mendapat keberuntungan, malah nasib sial yang justru menimpa hidup Sumiati.
Pada suatu malam saat ia berjalan pulang sendirian, ada segerombolan pemuda yang tiba-tiba datang menghampirinya.
Mereka langsung menyekap dan memperkosa Sumiati secara bergiliran, dan setelah itu, mereka dengan tega menyeret Sumiati dan berniat untuk langsung membuangnya ke suatu tempat yang sunyi dan tersembunyi.
Nahas, Sumiati akhirnya meninggal didalam perjalanan, Ia dibunuh karena yang mencoba melawan pemuda tersebut di dalam mobil.
Mayatnya kemudian dikubur seadanya saja karena segerombolan pemuda tersebut yang buru-buru ingin cepat meninggalkan sumiati.

Setelah tragedi tersebut, arwah penasaran Sumiati menghantui hampir diseluruh penjuru kota Makassar.
Sasarannya adalah selalu tukang becak dan supir angkot, terutama mereka yang pada saat itu memakai baju merah.
Konon katanya, pemerkosa Sumiati pada saat itu ada yang bekerja sebagai tukang becak dan supir angkot. dan Salah satu dari mereka mengenakan baju merah.
Dan Itulah alasan sebabnya Sumiati kerap menghantui pria yang memiliki profesi tersebut dan memakai baju berwarna merah.
Walaupun begitu, Sumiati dianggap sebagai hantu yang tidak berbahaya oleh warga setempat jikalau pada Saat sumiati menampakkan diri dengan baju berwarna putih,
Sumiati sebenarnya hanya ingin menunjukkan eksistensinya di tengah masyarakat.
Lain halnya jika ia mengenakan baju berwarna merah. Warga setempat percaya bahwa ia sedang mengincar atau meneror seseorang yang akan dijadikan korban selanjutnya.
Konon, seseorang akan bakalan tertimpa kesialan jika melihat sosok Sumiati berbaju warna merah.
Itu tadi adalah cerita horor Kisah Hantu Sumiati yang cukup terkenal di Makassar. Buat kamu yang warga Makassar, apakah kamu pernah mendengar ceritanya atau justru pernah melihat penampakannya?

Sumber : Kumparan.com

Bioskop Angker!! Nonton Jam 2 Pagi Baru Bisa Keluar!

Bioskop Angker!! Nonton Jam 2 Pagi Baru Bisa Keluar!

MbahJitu – Menonton film apalagi menonton bioskop sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia untuk refreshing dan mencari hiburan. Namun apa jadinya jika bioskop yang dikunjungi ternyata adalah bioskop angker.
Pengalaman mistis ini dibagikan oleh sepasang kekasih ketika menonton bioskop di daerah Jakarta.

Kejadian ini terjadi pada malam minggu di bulan Januari. Sepasang kekasih tersebut ingin menghabiskan malam minggu dengan berjalan-jalan ke salah satu mal yang ada di Jakarta. Awalnya mereka hanya berniat untuk menonton bioskop karena sudah lama mereka tidak menonton di bioskop tersebut.

Sehabis Magrib mereka sampai di Mal tersebut. Kondisi mal saat itu banyak orang yang sedang berjalan-jalan. Mereka berdua pun langsung menuju ke bioskop itu berada untuk membeli tiket. Saat tiba di bioskop itu Lelaki dan kesasihnya tidak merasakan hal- hal yang aneh sedikitpun, karena kondisi bioskop juga ramai dengan orang.

Setelah membeli tiket, tidak lama kemudian pengumuman bahwa teater bisokop telah dibuka dan mereka pun masuk ke dalam teater tersebut. “Di dalam teater gua lihat penontonnya udah rame, kursi hampir semuanya penuh.
Gue duduk di kursi yang bersebehan sama pacar gue,” ungkap sang Pria. Bahkan saat Film dimulai pun masih belum ada yang aneh. Para penonton tampak asyik menikmati film yang saat itu sedang diputar. Karena film yang diputar adalah film action yang sedang trend waktu itu.

“Pas di pertengahan film, gua sama pacar gue kaget tiba-tiba layar bioskop itu nayangin ruangan bioskop penuh setan, dan kita berdua tuh ada di layar bioskop itu lagi duduk kayak pantulan layar CCTV gitu”. kata Lelaki tersebut.

Merasa panik, sang pria pun menoleh ke sekelilingnya. Ia kaget karena penonton yang ramai tadi dai lihat menghilang entah ke mana, tidak ada siapapun disitu selain mereka berdua.
“’wah ada yang enggak beres ini’ nih biokop angker banget kata gue ke pacar gue waktu itu. Malah ditambah pacar gua nangis ketakutan sambil pegang tangan gua”. Tiba-tiba ruangan menjadi gelap gulita, Layar bioskop yang tadi menyala pun mati. Lalu saya pun mencoba untuk menyalakan senter ponsel.

“Pas gua arahin senter Hp gua ke wajah Pacar gua, yang gua lihat udah bukan pacar gua lagi, yang gua liat waktu itu sosok cewe yang mukanya udah rusak parah. Hancur banget kaya habis dibeset piso atau silet gitu”
Lalu sang pria pun kaget dan berteriak ketakutan. Ia lalu bangkit dari kursinya dan memanggil-manggil nama kekasihnya yang hilang. Kemudian pria itu pun lari menuju pintu keluar, tapi anehnya dia tidak dapat menemukan pintu bisokop itu, yang ada hanya tembok. Padahal ketika awal masuk bioskop, mereka melewati pintu tersebut.

“Gue teriak minta tolong tapi enggak ada yang nyahut. Dan prahanya lagi tiba-tiba layar bioskop tuh nyala lagi, tapi malah kayak adegan pemerkosaan dan pembunuhan. Gue denger suara rame banget dari bangku penonton tuh kayak orang yang tepuk tangan, padahal yang gue liat enggak ada siapapun di sana,” kata lelaki itu lanjut becerita.
Tak lama kemudian Ia sayup-sayup mendengar suara kekasihnya yang minta tolong dari bangku penonton. Dengan cepat, ia lari ke bangku penonton untuk menolong pacarnya. Di sana terlihat pasangannya sedang menangis dan menjerit ketakutan.

Kemudian sang pria berinisiatif menggendongnya agar bisa keluar dari bioskop itu. “Untungnya, pintu keluar tiba-tiba ada lagi, udahlah buru-buru gue gendong pacar gue keluar dari bioskop itu” Ketika mereka berhasil keluar, itu posisi sudah jam 2 pagi. Dan akhirnya ada satpam yang nolongin mereka, Satpam itu berkata bahwa ternyata bioskop angker itu udah lama ditutup karena ada pembunuhan terhadap staf bioskop di sana. “Akhirnya kami pun berhasil keluar dengan perasaan yang sangat ketakutan sampai sekarang pun dibilang masih trauma,” kata pria tersebut menutup.

Sumber : okezone