Cerita Misteri Ular Naga Bermahkota

Cerita Misteri Ular Naga Bermahkota - Pada saat siang itu  aku pun lagi bengong dengan menghadap kearah lapangan sekalian aku sedang menunggu nenek sedang siapin makanan buat makan siang. Di sana itu ada 3 orang anak yang lagi main layangan. Kelihatannya seru nih kalau aku juga ikutan main, langsung saja aku pergi menghampiri mereka.

Tidak lama kemudian anak satu ini sebut aja siotong (nama samaran) pamitan mau beli es diwarung seberang dan benang layangannya dipinjamkan ke aku. Mbak boleh pinjam layanganku tapi jangan sampai kalah ya mbak? (Kata siotong) dan aku pun hanya mengangguk saja. Ketika sedang asik main layangan namun tiba-tiba dengar jeritan siotong lari menghampiri kami dengan ketakutan, kamu kenapa tong? Kata kedua temannya itu.

Kamu kenapa tong kok tiba-tiba ketakutan gini kamu dipalakin orang ya? Uang kamu diambil sama anak-anak nakal ya, mana anak yang jahatin kamu tong? Jangan takut nanti mbak ambil uang kamu dari anak nakal itu. Bukan, tapi ada ular naga bersayap punya tangan dan kaki, bermahkota juga mbak sambil nyembur api, segede ini dan sepanjang ini (sebesar batang pohon jambu yang tidak begitu besar).

Dan menyuruh kita semua pulang (kata siotong). Kamu lihat ular naga itu dimana tong? (Kataku penasaran), dibalik batu-batuan itu mbak yg sebelahnya kantor kelurahan. Ya sudah kalian semua pulang ke rumah ya. Neneknya mbak ya, jangan lewat di jalan itu lagi. Aku juga *kepo dong, hari gini mana ada ular naga yang dikata siotong tadi, ada-ada saja siotong.

Dengan *keponya aku sedikit takut sih sebenarnya, tapi aku pun sangat pingin buktikan apa ada ular naga terbang seperti dicerita-cerita dongeng. Saat sampai disana aku beranikan diri untuk buktikan, tapi memang benar-benar tidak ada apa-apa disana, apa aku dikerjain ya sama bocah-bocah itu (pikirku). Hari menjelang sore aku pamitan pulang dan sebelum pulang nenekku bercerita dulunya memang ada ular naga itu.

Dia penguasa lapangan dan telaga yang kini sudah dibangun menjadi sebuah perumahan baru termasuk kantor kelurahan itu. Wah-wah nenek tahu dari mana? Semua orang pada tahu (jawab nenek).

Sekian dari Cerita Misteri Ular Naga Bermahkota