HANTU MUKA RATA

Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka,Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka, Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka,Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Terawang angka Prediksi Togel, Cerita Misteri, tafsir mimpi, ulasan pusaka, misteri, angker, Supranatural, Ulasan Pusaka

CERITA SERAM BERTEMU DENGAN HANTU MUKA RATA

Mbahjitu – kejadian ketemu hantu muka rata ini pas saya waktu masih smp, kejadiannya di kota apel, kebetulan saya punya banyak sodara disana.
Suatu sore saudara sepupu saya mengajak saya ke kampusnya, katanya dia cuma mau nyerahin buku sekalian mau ajak saya jalan-jalan karena
saya yang baru berkunjung ke sana, berangkatlah saya dan mbak sepupu saya ini naek angkutan umum.
Kalo mendenger cerita orang-orang, ini kampus terkenal. pendaftaran masuknya aja tesnya susah banget, jadi jangan heran,
bisa masuk ke kampus tersebut lewat jalur tes, orang pasti akan menyangka dia hebat. Padahal bisa jadi cuma beruntung.
Sesampainya dikampus, langit sudah mulai gelap, dan hujan pun mulai turun, untung kakak sepupu saya ini bawa payung dr rumah,
kampusnya gede juga cuma memang suasananya serem, lorong-lorongnya banyak.
Mbak saya ini lalu mengajak saya ke suatu kelas di lantai 2, katanya dia mau ambil buku yang ketinggalan disitu.
Tapi mbak saya ini memang penakut, sesampainya di depan kelas dia masih sempet-sempetnya mikir film hantu,
makanya kakakku bilang ” dik kamu di sini aja ya didepan pintu ya, soalnya kalo keadaan serem-serem gini nanti takutnya tau-tau lampunya ada yg matiin,
nah kalo gitu nanti kamu nyalain lagi langsung ok.”
Siap mbakk, saya pun berlagak seperti body guard, kakak saya masuk ke dalam kelas dan saya tetep diluar sambil menyalakan rokok
(dr smp kelas 2 saya sudah merokok). tiba-tiba setelah 15 menitan kakak saya keluar sambil mewek dan marah-marah,
dia bilang kenapa lampunya dimatiin, saya cuma benggong soalnya saya daritadi ngeliat ke arah jalan, tidak ke arah kelas.
Mbak saya yang penakut ini akhirnya tidak mau membahas hal itu lagi dan kami pun berjalan berpayungan untuk ke perpustakaan.
Setelah mengembalikan buku kami pun berjalan menuju keluar untuk mencari angkutan umum dan menuju ke tempat jagung bakar.
Suasana hujan yang lumayan deras membuat kampus besar ini terlihat sepi.
lagi asik-asiknya kita jalan berpayungan, saya merasa ada yang mengikuti kami, kakak saya juga tau, saya coba menoleh dan kira-kira
300m dibelakang kami ada seorang pria tanpa payung, cara jalannya agak mencurigakan, mungkin itulah yang membuat kakak saya mempercepat jalannya,
otomatis saya ikutan cepet juga, daripada basah atau ditinggal.
Suara langkah dibelakang kami terdengar lebih dekat, setelah keluar dari kampus, tiba-tiba kakak saya berhenti dan langsung membalikkan badan
meneriaki pria yang jaraknya lumayan dekat, mbak saya berteriak “HEY NGAPAIN SI MAS DARI TADI NGIKUTIN ORANG JALAN ?!”
Pria yang dari tadi menunduk ini cuma berkata ” cuma mau tanya, apa pernah liat muka KAYAK GINI ?” dia menengadah dan mendekat agak cepat
sembari memamerkan MUKANYA YANG RATA, ternyata hantu muka rata aneh juga, muka rata bisa ngomong, tapi tidak ada waktu untuk berpikir,
kita berdua lari sambil basah-basahan.
Entah berapa jauh kita berlari, kakak saya menumjuk sebuah pos satpam, saya mengerti maksudnya, mungkin minta tolong sekalian numpang berteduh.
Saat kita nyampe di depan pos, si pak satpam lagi asik mengaduk-ngaduk minumannya, kakak saya yg ngos-ngosan dan masih sedikit nangis mencoba mengatur nafas.
dia memanggil satpam itu “pak tolong pak, kita barusan dikejar setan muka rata !!”
Pak satpam ini masih mengaduk minumannya, kakinya juga mengikuti irama lagu dangdut dari radio yang sudah tidak layak beroperasi, dia cuma berkata
“halah mana ada mbak setan kayak gitu”
“Ada pak, tadi ngejar kita !” Kata kakak saya dengan masih panik.
Lalu si satpam ini melihat ke arah kami dan berkata…
“APA MUKANYA YANG KAYAK SAYA INI ??!”
Arghhh ! Pak satpam ini mukanya juga rata.
Kitapun tanpa dikomando langsung lari tidak karuan, tidak jelas arahnya, pokoknya tau-tau udah ditempat agak rame.
dan kita dapet angkutan umum. Sebelum naik saya ngomong sama supirnya “pak,ada mukanya kan?”
Ternyata kata si pak supir angkot, bukan cuma kalian aja yang liat. memang sering didaerah situ, hampir sama semua, diikuti cowok muka rata,
setelah lari ada yg ketemu satpam, tukang jamu, tukang bakso dan lain lain dengan muka yang sama-sama rata, dan lagi-lagi dengan bodohnya
saya tanya “kira-kira ada yg ketemu supir angkot tidak pak abis diikutin itu hantu muka rata..”
Pak supir cuma ketawa, entah karena kepolosan saya, atau karena muka dia yang lebih serem daripada hantu muka rata.
Sumber : Forum semprot

Leave a Reply

Your email address will not be published.