Kegunaan Pusaka Cemeti Yang Di Percaya Memiliki Penghuninya Di Dalamnya
Seperti layaknya dukun atau paranormal pada umumnya, Ki Awan si paranormal gaul pun memiliki banyak benda-benda pusaka, seperti keris, cemeti serta yang lainnya. Tetapi tentu saja, pusaka-pusaka tersebut bukan pusaka sembarangan yang dapat dibeli atau didapatkan dengan mudah, kegunaan pusaka cemeti.
Percaya atau tidak, semua pusaka milik Ki Awan ini dipenuhi dengan ‘penghuninya’. Dia juga mendapatkan benda tersebut melalui cara yang tak biasa. Namun, menurutnya ada juga yang datang sendiri ke rumahnya. Dan konon Ki Awan menghabiskan dana puluhan juta rupiah untuk mendapatkan kegunaan pusaka cemeti.
”Pusaka yang saya punya itu saya dapatkan dengan narik (ngambil) dari pohon-pohon besar. Pada awalnya setiap pohon besar tersebut memiliki pusakanya yang tentu ada khodamnya (jin). Tapi tidak semua pusaka yang ada di pohon saya tarik. Saya sudah habis puluhan juta dari narik pusaka. Kan kalau narik pusaka itu, apalagi lokasinya jauh perlu ongkos perjalanan. Lalu nariknya (ngambil) harus pakai minyak khusus yang harganya juga mahal,” ungkap Ki Awan.
Dia juga menjelaskan, jika pusaka yang ada itu sebenarnya punya manusia bukan milik jin. Karena jin sangat suka terhadap benda-benda seperti pusaka.
”Contohnya kaya gini, coba kamu kubur beberapa hari cincin emas di bawah pohon yang tidak dilalui oleh manusia. Nah sesudah 3 hari bahkan lebih kamu gali lagi, pasti itu cincin sudah tidak ada sebab diambil sama makhluk gaib seperti jin. Sama dengan halnya pusaka yang sebenarnya milik manusia tetapi diambil oleh jin. Jadi tak dapat dibilang kita mencuri toh itu milik manusia kok. Sebenarnya jin suka benda-benda seperti emas atau pusaka,” jelasnnya.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN KENYA |
56 12 38 52 63 18 51 62 28 53 |
|
PASARAN SYDNEY |
76 58 90 78 69 50 75 68 80 79 |
|
PASARAN BELGIUM |
51 79 83 59 18 73 57 19 93 58 |
|
PASARAN COLOMBO |
76 43 09 73 60 49 74 63 39 70 |
|
PASARAN GIRONA |
81 62 09 82 10 69 86 12 29 80 |
|
PASARAN SCOTLAND |
23 46 91 26 39 41 24 36 61 29 |
|
PASARAN SINGAPORE |
SEDANG LIBUR |
|
PASARAN MACAU SWEEP |
65 47 89 67 58 49 64 57 79 68 |
|
PASARAN JAMAICA |
76 58 90 78 69 50 75 68 80 79 |
|
PASARAN UGANDA |
26 53 97 23 69 57 25 63 37 29 |
|
PASARAN HONGKONG |
10 92 34 12 03 94 19 02 24 13 |
|
PASARAN NICARAGUA |
80 35 27 85 02 37 83 05 57 82 |
|
PASARAN SLOVAKIA |
65 47 89 67 58 49 64 57 79 68 |
|
PASARAN MACAU LOTTERY |
58 49 67 59 86 47 54 89 97 56 |
|
PASARAN MACAU 6D |
SEGERA TIBA |
Dari seluruh benda pusaka yang ia punya, terdapat beberapa yang menjadi kesayangan atau sangat spesial, salah satunya Cemeti Amarasuli. Bukan karena pilih kasih, menurutnya, hal tersebut sebab terdapat cerita dibalik cara untuk mendapatkannya.
”Terdapat beberapa yang menjadi kesayangan kaya Cemeti Amarasuli, Tri Sula serta Tri Sula kembar. Percaya atau tidak kalau Cemeti datang sendiri, saya nggak narik kaya pusaka lainnya. Jadi seperti ini, waktu itu saya sangat ingin sekali memiliki Cemeti. Nah saya suka kepikiran serta juga bayangin datang Cemeti itu datang. Terus suatu hari ada benda jatuh dari dekat lemari besi saya ternyata Cemeti,” kisah Ki Awan.
Bahkan, kata dia, ketika Cemeti tersebut datang ke rumahnya belum berbentuk fisik melainkan masih dalam bentuk gaib. Dengan dibantu oleh guru serta cara semua paranormal, Cemeti tersebut muncul berbentuk fisik. Untuk pusaka Tri Sula serta Tri Sula kembar, Ki Awan berhasil mengambil dari Gunung di wilayah Bogor.
”Kalau Tri Sula serta Tri Sula Kembar itu saya narik dari Gunung Pancar daerah Sentul Bogor,” ujarnya.
Perlu diketahui Kegunaan Pusaka Cemeti, Cemeti Amarasuli pernah dikisahkan dalam serial laga Misteri Gunung Merapi. Yaitu senjata yang mampu mengalahkan Mak Lampir, tetapi bukan hanya itu saja, Cemeti dapat dipakai agar bisa menjadi alat untuk menjinakan binatang buas yang telah dijinakan seperti singa serta harimau oleh pawangnya dalam permainan sirkus. Pecut atau cemeti juga dapat disebut sengaja sebagai alat senjata saat dalam suatu perkelahian. Dalam perkelahian cambuk dapat dipakai sebagai alat bela diri agar menjauhkan lawan ketika mencoba untuk mendekati, cambuk juga dapat untuk merebut senjata atau alat dari lawan dan menjerat anggota badan musuh. Cambuk juga adalah alat penghukum dalam sebuah penganiayaan manusia.
Sumber: Merdeka.com