Misteri Gunung Sindoro Yang Di Jaga Bidadari Dan Jin Baik
Sindoro, dapat juga dikatakan Sindara atau misteri gunung Sindoro ialah gunung api tertinggi aktif yang ada pada Jawa Tengah. Puncaknya yang telah mencapai 3.150 mdpl, menjadikan ia tempat idola seluruh pendaki, ditambah letaknya yang berseberangan dengan Sumbing.
Misteri gunung Sindoro tak hanya menyimpan keindahan alam yang luar biasa saja, dia adalah saksi panjang sejarah panjang pada masa lampau yang masih kukuh berdiri sampai saat ini. Ya, seperti kebanyakan gunung, Sindoro pun tak lepas dari banyak kejadian aneh yang sudah pernah terjadi. Berikut ulas secara lengkap.
Dihuni jin baik dan dijaga para bidadari
Setiap gunung pasti mempunyai penghuni serta penjaga, termasuk Sindoro. Nah, istimewanya, jin yang menunggu Sindoro ialah jin baik yang beriman terhadap Allah. Mereka juga tak menyukai perbuatan kotor serta maksiat yang dilakukan semua pengunjung. Selain jin, Sindoro terkenal dengan Edelweis yang paling harum baunya jika dibandingkan dengan semua gunung Indonesia. Bahkan sampai 3 tahun sesudah terlepas dari tangkainya wanginya akan tetap bertahan. Hal itu tak lain serta bukan karena sindoro dijaga oleh para bidadari.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN KENYA |
54 28 96 58 49 26 52 48 86 59 |
|
PASARAN SYDNEY |
87 54 93 84 79 53 85 74 43 89 |
|
PASARAN BELGIUM |
98 16 72 96 87 12 91 86 62 97 |
|
PASARAN COLOMBO |
36 21 89 31 68 29 32 61 19 38 |
|
PASARAN GIRONA |
97 56 43 96 74 53 95 76 63 94 |
|
PASARAN SCOTLAND |
75 69 31 79 53 61 76 59 91 73 |
|
PASARAN SINGAPORE |
27 34 89 24 78 39 23 74 49 28 |
|
PASARAN MACAU SWEEP |
65 78 24 68 52 74 67 58 84 62 |
|
PASARAN JAMAICA |
58 47 21 57 82 41 54 87 71 52 |
|
PASARAN UGANDA |
25 16 89 26 58 19 21 56 69 28 |
|
PASARAN HONGKONG |
93 45 70 95 37 40 94 35 50 97 |
|
PASARAN NICARAGUA |
23 79 64 29 36 74 27 39 94 26 |
|
PASARAN SLOVAKIA |
25 38 74 28 57 34 23 58 84 27 |
|
PASARAN MACAU LOTTERY |
76 50 12 70 61 52 75 60 02 71 |
|
PASARAN MACAU 6D |
SEGERA TIBA |
Sindoro adalah pusat energi feminitas tanah Jawa
Hal tersebut mungkin dapat dikatakan seperti Yin dan Yang pada kepercayaan Tionghoa. Begitupun juga yang sudah pernah terjadi di Sindoro, warga setempat sepakat jika Sindoro adalah pusat feminitas yang sifatnya dingin, sedangkan sang kembarannya, Sumbing ialah pusat maskulinitas yang bersifat panas. Keduanya bertugas agar menjaga keseimbangan alam tanah Pulau Jawa.
Letusan Sindoro karena banyaknya maksiat yang terjadi
Sejak abad ke-19, sejarah mencatat gunung Sindoro telah pernah meletus sebanyak 12 kali, yaitu di tahun 1806, 1818, 1882, 1883, 1887, 1902, 1903, 1906, 1908, 1910, 1970 serta pada tahun 2011. Letusan bertipe strombolian tersebut meluluh lantakkan serta melumat peradaban Mataram Kuno serta artefak sejarah. Nah, konon salah satu letusan gunung tersebut dikarenakan maksiat yang pernah marak pada kawasan itu. Sebabnya, warga sekitar sampai saat ini percaya bahwa daerah sekitar Sindoro ialah kawasan suci yang tak boleh dikotori.
Kabut hitam yang sering menyesatkan pendaki
Tata krama serta sopan santun memang harus benar-benar diperhatikan ketika tengah mendaki Sindoro. Jangankan berkata kotor, melamun pun dapat membuat pendaki tersesat pada hutan Sindoro. Selain hal tersebut, menurut penuturan warga desa Kledung, sering terlihat kabut yang dikatakan ‘pedhut’ sering menyelimuti Sindoro. Terdapat dua jenis, yakni yang berwarna hitam serta putih. Kabut putih sendiri sering terlihat, sedangkan yang hitam lebih sering dilihat pada kawasan puncak, inilah yang sering membuat para pendaki tersesat.
Cahaya matahari terbelah di langit Sindoro
Fenomena tersebut baru saja terjadi kemarin (6/8) serta sempat diabadikan pada sebuah video pemilik akun instagram karismandhdy. Seperti yang ditulis, Gunung Sindoro seolah menghalangi cahaya matahari yang terdapat di belakangnya, selanjutnya membaginya menjadi dua. Sebab terlihat efek samping, semakin jelas bila Sindoro menghalangi cahaya matahari serta membuatnya terbelah sampai ke langit.
Setiap gunung pasti terdapat cerita unik tersendiri yang wajib diketahui. misteri gunung Sindoro, Jangan jadikan pendakian sebagai ajang pamer saja, lebih dari itu, Sahabat semua harus paham dan menjadikan pendakian sebagai ajang mengenal diri dan alam. Ingat, jika bertandang utamakan sopan santun dan tata krama demi keselamatan diri.
Sumber: Boombastis.com