Cerita Misteri Warung Makan Ghaib Yang Terletak Tepat Diatas Jurang Ini Diambil Berdasarkan Kisah Nyata
Kami juga telah memeriksa beberapa kali, setiap sudut bagian depan dari mobil yang kami gunakan, tapi tidak ada satupun bekas benturan. Lalu, misteri warung makan ghaib. apakah yang kami tabrak tadi? karena kami sangat merasa aneh dan ada yang tidak beres, mvah dan bapak langsung masuk kedalam mobil untuk melanjutkan perjalanan. Kedua adik mbah langsung pindah posisi duduk, yang pertama duduk di kursi paling belakang langsung pindah ke kursi tengah bersama dengan ibu, dan mbah duduk di kursi depan menemani bapak. Kami pun langsung terus melaju di kegelapan malam alas roban, jam sudah menunjukan jam 12 malam. Kedua adik mbah telah tertidur lagi, yang terjaga kali ini mbah, dan juga ibu. Tidak lama kemudian, hujan mulai turun, walaupun hujan nya hanya rintik-rintik namun cukup menggangu pandangan kedepan, sampai bapak harus membunyikan klakson disetiap akan memasuki belokan yang sangat tajam.
Mbah dan ibu sengaja tidak membahas kejadian tadi, supaya bapak tetap tenang sampai bisa berkonsentrasi dijalan. Lalu dari kejauhan terlihat ada sepercik cahaya neon, allhamdullilah. Sudah terlihat rumah warga, setelah semakin dekat ternyata hal tersebut sebuah misteri warung makan ghaib yang menjual makan pecel lele kecil tepat di sudut tikungan dibawah pohon, untuk menenangkan suasana kami memutuskan untuk mampir sejenak. Mbah sekeluarga turun dari mobil tersebut, entah karena ngantuk atau ceroboh, kaki mbah terbentur pasak penanda kilometer area. Tertulis disitu kilometer 15.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN SYDNEY |
50 51 56 70 76 71 10 16 15 11 |
|
PASARAN COLOMBO |
28 26 26 24 32 38 36 18 16 14 |
|
PASARAN SCOTLAND |
51 52 57 54 31 32 34 98 92 94 |
|
PASARAN SINGAPORE |
30 32 36 39 20 29 26 40 42 49 |
|
PASARAN JAMAICA |
42 48 43 47 28 23 27 32 38 37 |
|
PASARAN UGANDA |
79 72 74 70 89 82 80 92 94 90 |
|
PASARAN HONGKONG |
47 49 46 37 39 34 36 79 74 76 |
|
PASARAN KENYA |
79 70 76 72 80 89 86 90 96 92 |
|
PASARAN SLOVAKIA |
29 24 23 28 39 34 38 09 04 03 |
Mbah sekeluarga masuk kedalam warung itu. Penjualnya menyambut kami dengan sangat ramah tamah, dengan logat khas pekalongan. kami memesan makanan dan juga minuman panas. Iseng-iseng mbah bertanya, ” kok jam segini masih buka pak? bapak jualannya sendirian?” penjualnya menjawab ” iya mas, ini sudah mau tutup kok, saya jualan sama istri saya. Itu istri saya mas,” mbah dan bapak kaget, sejak kapan ada orang yang berdiri di samping pintu masuk warung. Padahal tadi kami masuk lewat arah yang sama dan juga sekitarnya pohon besar. Ya sudah lah, mbah tidak terlalu memperdulikannya. Karena perhatian mbah tertuju pada ayam yang sedang di goreng. hehehe.
Kami makan dengan sangat lahap, dan ternyata rasa sambal nya sangat enak, sangat cocok dilidah. Sampai mbah nambah sambal nya 2 kali. Misteri warung makan ghaib setelah kenyang menyantap ayam goreng. Kami bergegas kembali masuk kedalam mobil, waktu mau masuk mobil, kaki mbah terbentur lagi pasak penanda kilometer 15 tadi. Oke mbah ceroboh. karena letak pasak itu persis didekat pintu mobil. Jadi wajar kalau mbah terbentur pasak tersebut. Mobil kami pun mulai melaju ditemani hujan rintik-rintik yang terus-terusan menguyur area alas roban. Sesudah beberapa waktu akhirnya kami keluar dari area alas roban dan juga menuju tegal.
Sumber: DuniaArwah