Cerita hantu bocah iseng ini dialami seorang anak kos yang tinggal dikamar kos single atau yang menempati hanya seorang diri saja, dan tentunya harga kamar untuk sendiri itu sedikit lebih mahal dari yang lainnya.
cerita horor ini berawal ketika aku sedang keluar terus selama seminggu lebih dan tidak terlalu memperhatikan kebersihan kamarku. Tetapi sebelum itu selalu aku rapikan seluruh barang yang sudah digunakan. Entah itu buku pakaian sampai dengan kasur dimana aku tidur itu selalu aku rapikan mesti tidak terlalu kubersihkan.
awalnya aku mulai merasa aneh ketika hari pertama aku pulang telah karena memang dalam seminggu ini aku sangat sibuk mengurusi tugas kuliahku yang memang sangat banyak dan menumpuk hingga aku sulit untuk berdiam diri didalam kamarku.
Karena sibuk dalam hal perkuliahan, aku tidak sadar kalau aku selalu dikerjai oleh hantu bocah iseng ini. Setiap kali aku pulang selalu saja kamarku itu berantakan dan bukuku semuanya berserakan di lantai kamar.
Seminggu pertama tidak begitu kuperdulikan karena memang masih sangat banyak kerjaan yang harus kukerjakan. Setelah seminggu berselang dan bertepatan pula pada hari minggu. Aku saat itu sengaja menunggu dan mencari tahu apa yang terjadi dikamarku sehingga barangku seluruhnya selalu berantakan.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN SYDNEY |
62 64 70 72 74 76 70 32 34 36 |
|
PASARAN COLOMBO |
12 14 18 19 42 48 49 62 64 68 |
|
PASARAN SCOTLAND |
41 49 42 45 91 92 95 21 29 25 |
|
PASARAN SINGAPORE |
Selasa dan Jumat Libur |
|
PASARAN JAMAICA |
47 41 48 57 51 58 52 67 61 62 |
|
PASARAN UGANDA |
16 18 14 15 46 48 45 76 78 75 |
|
PASARAN HONGKONG |
42 45 46 62 65 60 72 75 76 70 |
Awalnya aku bangun tidur di siang ini pukul 2 siang dan tidak ada yang terjadi dan kamarku masih tersusun rapi. Saat sudah mulai menunjukkan pukul tiga terdengar suara aneh dan satu bukuku jatuh, karena merasa tidak nyaman aku memustuskan untuk pergi masak mie yang memang saat itu kebetulan sangat lapar.
Saat selesai dan kembali ke kamarku, aku melihat beberapa bukuku sudah berjatuhan dilantai dan kasurku sudah berserakan. Karena penasaran dengan pelakuknya sengaja aku tidak masuk dulu dan mengintip dari sela-sela pintu yang setengah tertutup karena memang sengaja kutinggalkan terbuka tadinya.
Tak lama suara ribut kembali terdengar dari dalam kamarku, dan aku mencoba mengintip apa yang terjadi dan siapa pelakunya. Saat mengintip aku melihat seorang bocah yang sedang lompat sana sini” didalam kamarku dan menyeraki semua perabot yang ada didalam kamarku.
Bocah itu terlihat kepalanya sompel dan warna kulitnya sangat pucat hingga pucat biru dingin, serta sekeliling matanya terlihat sangat hitam. Dan aku baru sadar kalau dia itu adalah hantu bocah iseng (Tuyul Nakal). Tidak lama dari kejadian itu aku memutuskan pindah karena takut dan tak kuat bila harus selalu merapika barangku yang diserakkannya.