Siapa pun bisa merasakan cinta sejati Namun tidak semua orang dapat memilikinya Termasuk aku karena arwah calon suamiku masih gentayangan
Mbahjitu – Cerita Horor Arwah Calon Suamiku Masih Gentayangan dimana cerita tersebut berawal dari siapa pun bisa untuk merasakan cinta sejati. Namun, tidak semua orang yang dapat memilikinya. Tepat pada hari berlangsungnya pernikahanku, tidak sedikitpun aku yang merasakan kebahagiaan. Hari ini adalah hari tepat satu tahun aku yang kehilangan calon suamiku. Pasalnya, pada saat menuju gereja untuk melaksanakan acara pemberkatan pernikahan. Mobil yang dikendarai oleh keluarga dan pasanganku tersebut mengalami kecelakaan lalu lintas. Wajah dan badan calon suamiku hancur hingga tak dapat lagi aku yang mengenalinya lagi. Momen bahagia tersebut berubah menjadi berita duka yang mendalam. Tidak pernah ada cerita dalam pernikahan tersebut, pasanganku memasangkan cincin dan mengucapkan janji suci di hadapan pendeta.
Air mataku pun mengalir dengan sangat derasnya di kamar jenazah sambil memperhatikan wajahnya yang tak lagi berbentuk. Hari demi hari pun aku yang masih hidup sendiri tanpa bisa untuk membuka hati lagi. Walau janji suci tersebut tidak pernah terucapkan, aku yang merasa terus terikat padanya. Bayangnya yang sungguh sangat terasa nyata, tidak jarang aku pun menganggap bahwa dirinya masih yang bernapas. Hingga tak jarang aku terus mengumpulkan konsentrasi bahwa hal tersebut hanyalah ilusi. Saat aku yang beranjak untuk tidur, terkadang aku merasa yang seperti ada Arwah Calon Suamiku yang mengelus rambut panjang teruraiku. Dengan posisi aku tertidur, aku pun memastikan bahwa tidak ada seorangpun yang berada di samping tempat tidurku.
Walau aku mengetahui tidak ada seorangpun dibelakangku, tetapi aku merasa yang tidak nyaman dan merasa ketakutan. Pasalnya, tak jarang aku mengalami gangguan sebelum tidur dan saat sudah tertidur. Hal aneh ini semakin menjadi-jadi setelah jam menunjukkan pukul 03:00 dini hari.
Tidak jarang aku pun mendengar adanya suara seorang pria sedang bersenandung jelas ditelingaku. Terkejut dengan hal tersebut, yang membuat aku terbangun dari mimpi. Namun, masih dalam keadaan yang sama, tetap tidak ada seorangpun dalam kamarku. Saat terbangun, keringat dingin terus mengalir saja dengan derasnya. Hingga pada suatu malam, jelas terasa ada keringat yang sudah berderai di keningku seakan diusap oleh seseorang. Dalam hitungan detik seluruh bulu kudukku langsung berdiri. Jelas tidak ada seorangpun tampak di kamarku. Aku akhirnya memutuskan untuk bangun dan mengganti baju. Namun, saat melewati cermin besar. Aku melihat Ayong, Arwah Calon Suamiku dengan paras yang sudah hancur mengikutiku berjalan.
Sumber : genpi