Kisah ini aku alami ketika ospek fakultas. Kejadianya ku alami awal bulan oktober lalu tentunya kalian tau kalau tiap tahun pasti ada ospek di kampus-kampus dan selalu saja diluar kota. Biasanya dilokasi perkemahan.
Tepatnya ospekku di di kawasan Trawas, Jatim. Sebenarnya aku sudah mahir untuk yang begituan jadi sepertinya tidak perlu karna acara itu sebenarnya untuk pemula saja. Acara ini berlangsung bertepatan di minggu UTS dilaksanakan. Dan ada 3 mata kuliah yang diujikan di lokasi ospek itu.
Ospek dilaksanakan di sebuah gereja tua peninggalan belanda, aku dan temanku naik motor ke lokasi ospek itu. Setelah sampai salah seorang panitia membukakan pintunya, dan kami masuk kedalam dan segera memarkirkan motor. Setelahnya kutinggalkan temanku dan langsung menuju lokasi ujian yang ternyata sudah terlewat tanggal ujiannya.
Sehingga kami memutuskan untuk ikut saja karena sudah terlanjur jauh ke lokasi ospek fakultas itu, saat malam puncak api unggun yang biasanya di isi acara teather, puisi dan lagu-lagu. Kami tidak bergabung dan hanya melihat dari tenda saja.
Tiba-tiba saja ada orang muntah dan kemudian tertawa cekikikan. Otomatis detak jantungku tak beraturan karena terkejut. Ucap temanku kepadaku “gpp itu, palingan orang teater,”. Namun tidak percaya karena suaranya dari kamar mandi diujung dekat pohon beringin, beberapa orang menuju kesana termasuk aku.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN SYDNEY |
59 57 50 95 97 90 75 79 70 73 |
|
PASARAN COLOMBO |
72 74 70 27 24 20 47 42 40 46 |
|
PASARAN SCOTLAND |
59 58 56 95 98 96 85 89 86 83 |
|
PASARAN SINGAPORE |
18 19 16 81 89 86 91 98 96 94 |
|
PASARAN JAMAICA |
07 05 02 70 75 72 50 57 52 53 |
|
PASARAN UGANDA |
64 61 60 46 41 40 16 14 10 15 |
|
PASARAN HONGKONG |
30 35 33 03 05 00 53 50 55 58 |
Disana kami melihat ada cowok gondrong dikeluarkan hingga luar gerbang. Pipinya ditampar beberapa kali oleh orang yang membawanya keluar. Aku dan beberapa orang itu hanya melihat dan terpaku diam.
Ternyata orang masuk yang punya pegangan, dia setengah kesurupan setengah sadar karena penghuni gereja itu tidak cocok dengan pegangannya itu. Lalu segera ia dikeluarkan oleh alumni fakultas kami.
Kami kembali ke tenda sambil bercerita, sampainya di tenda kami kembali terpaku lagi karena tidak angin tidak ada hujan dan semua pohon yang ada disamping tenda kami yang merupakan pohon pisang tidak bergerak namun ada satu pohon yang terus bergerak seolah digerakkan oleh seseorang. Dan akhirnya seolah tidak tau aku langsung mencoba tidur saja.
Demikian cerita seram Ospek fakultas yang pernah aku alami saat baru masuk kuliahan.