Cerita Misteri Sungai Arakundo di Aceh -Â Sungai ini terletak di desa Idi Cut (Aceh Timur). Sungai ini terkenal dengan sebutan lautan berdarah, kenapa? Karena dulu tanggal 4 februari 1999 pernah terjadi tragedi bahwa banyak mayat rakyat Aceh yang dibuang ke sungai arakundo itu, entah karena adanya peperangan atau hal lain. Maklum aku kan tinggal di Aceh Utara jadi gak banyak tahu tentang sungai ini.
Banyak sekali nyawa rakyat Aceh dibuang ke sungai itu, hingga kecelakaan sering terjadi tepat dijembatan sungai tersebut. Bulan januari lalu, aku dan kakakku mengunjungi rumah pamanku di desa Idi Cut (Aceh Timur). Aku dan kakakku berboncengan motor saat pergi kesana. Di perjalanan melewati jembatan yang dibawahnya terdapat sungai arakundo. Aku melihat ada seorang gadis yang berada tepat ditengah-tengah sungai itu.
Aku juga sempat berpikir kenapa gadis itu ada ditengah sungai maghrib-maghrib begini. Kulihat jam menunjukkan angka 19.00 malam, saat kulihat kembali ke sungai itu, banyak sekali mayat yang terapung-apung didasar sungai itu. Aku mengucek-gucek mataku, mungkin aku salah lihat. Tak berapa lama kemudian tepat beberapa meter dibelakang kami terjadi kecelakaan.
Aku dan kakakku berhenti sejenak untuk mengetahui siapa yang kecelakaan tersebut. Saat kulihat ternyata gadis yang kulihat tadi ditengah sungai lah yang kecelakaan itu. Gadis itu sudah meninggal karena perutnya yang terlindas oleh truk besar. Aku tak tahan melihat isi perutnya yang keluar. Aku dan kakakku pun melanjutkan perjalanan kami. Tak hanya itu, setiap tahun sungai arakundo ini selalu mencari tumbal sebanyak 7 orang.
Di tahun 2017 ini, kudengar sudah 4 anak kecil yang diambil oleh penghuni sungai ini. Memang masih banyak misteri lagi yang terdapat di sungai Arakundo ini. Cukup sekian Cerita Misteri Sungai Arakundo di Aceh, semoga bermanfaat.