Keris Kujang Siliwangi memiliki potensi yang besar sebagai benda bertuah yang ditarik secara langsung dari alam gaib.
Keris Kujang Siliwangi seperti keris, Rencong, Badik, juga bermacam type senjata tradisional yang lain, kujang juga memiliki sebuah kandungan nilai seni serta sarat bakal mistik.
Terkecuali mempunyai bentuk yang unik, kujang pun mempunyai pengagum yang tak kalah banyak seperti keris. Banyak kolektor benda kuno juga benda bertuah dari beragam penjuru nusantara yang memburu kujang. Terlebih kujang spesifik yang mempunyai tuah khusus.
Keris Kujang Siliwangi kepunyaan Prabu Siliwangi ini buat mengalahkan pesaing bisnis, membuat bisnis mudah maju berkembang, membangkitkan sebuah ilmu kesaktian, membuat mata batin lebih peka, pagar diri dari bernagai serangan ilmu gaib, menjebol benteng gaib musuh, mendatangkan bala bantuan khodam alam, memudahkan melihat makhluk gaib, dapat membangkitkan energi kesaktian dalam diri, menjadi orang yang kuat dan juga bermental baja, meningkatkan kekuatan fisik dan batin lebih baik dari sebelumnya, sehingga dimudahkan dalam segala urusan.
sejarah awalnya penciptaan Kujang juga sebagai jati diri ksatria Pasundan, amat erat dengan PrabuSiliwangi juga sebagai penggagas kujang itu.
|
PASARAN |
KLIK |
|
|
PASARAN SYDNEY |
63 67 60 36 37 30 76 73 70 75 |
|
|
PASARAN COLOMBO |
61 68 69 16 18 19 86 81 89 80 |
|
|
PASARAN SCOTLAND |
57 59 52 75 79 72 95 97 92 90 |
|
|
PASARAN SINGAPORE |
12 18 14 21 28 24 81 82 84 86 |
|
|
PASARAN JAMAICA |
86 81 87 68 61 67 18 16 17 10 |
|
|
PASARAN UGANDA |
29 27 23 92 97 93 72 79 73 76 |
|
|
PASARAN HONGKONG |
35 32 36 53 52 56 23 25 26 28 |
Penyebutan arti “kujangâ€, yakni datang dari dua kata Sunda kuno yakni “Kudi†serta “Hyangâ€. Kudi bermakna senjata yang memiliki kesaktian. Sedang Hyang disimpulkan sebagai Sang Maha Pecipta.
Jadi, menilik dua arti itu, Kujang berarti senjata sakti mandraguna yang datang dari Sang Maha Pencipta.
Awal mulanya, kala sebelum senjata Kujang berupa seperti sekarang ini. Kujang adalah alat pertanian yang kerap dipakai beberapa masyarakat.
Oleh Raja Kuda Lalean, penguasa ketika sebelum Prabu Siliwangi, terasa memerlukan suatu senjata yang mencirikan tanah Pasundan. kemudian beliau lakukan Tapa Brata supaya memperoleh panduan dari Sang Maha Kuasa.
Dalam tirakat tapa bratanya, Sang Prabu terlihat suatu deskripsi berbentuk Jawa Dwipa atau Pulau Jawa dan Dari mulai situlah Sang Prabu meminta seseorang Mpu buat membikinkan senjata yang bernama Keris Kujang Siliwangi seperti yang diinginkannya.
