Perkenalkan namaku adalah Putra ini adalah cerita nyata yang kualami saat sedang mendaki Gunung Kembar yang berada di Provinsi Guangzhou, China, sesuai dengan namanya, bentuk Gunung Kembar ini seperti payudara wanita, kali ini kita akan membahas Gunung Kembar Berhantu, langsung saja keceritanya.

Waktu itu desa kami sedang berlibur di Provinsi Guangzhou, China.

Kami pun menemukan sebuah hal yang unik di negara China tersebut, yaitu adanya sebuah gunung yang sangat mirip dengan payudara seorang wanita.

Namun banyak warga yang berada di provinsi Guangzhou mengatakan kalau itu adalah sebuah Gunung Kembar Berhantu, para warga disini sangat percaya kalau Gunung Kembar itu memang dihuni oleh sesosok makhluk halus.

Tapi aku dan beberapa teman-temanku (Toni, Anton, Jono, Tono) memutuskan untuk mendaki gunung tersebut guna untuk membuktikan apa yang dibilang oleh para penduduk disini.

Pada pukul 16:00 waktu setempat, kami semua berangkat untuk mendaki kegunung tersebut, namun ada beberapa warga yang menghalangi niat kami, tapi kami berkata kepada warga itu supaya tidak khawatir kepada kami, kami akan pulang dengan selamat.

Akhirnya para penduduk pun melepaskan kami dan mendoakan kami agar bisa kembali dengan selamat.

Kami pun memulai perjalanan untuk mendaki Gunung Kembar tersebut.

Pada pukul 18:00 waktu setempat, kami sudah hampir berada dipuncak gunung tersebut, pakaian hangat yang kami kenakan pun tak mempan akan rasa dinginnya dipuncak ini.

 

PASARAN	PREDIKSI MBAH JITU  TOP 2D	KLIK
PASARAN SYDNEY	27 21 20 72 71 70 12 17 10 18	SELENGKAPNYA
PASARAN COLOMBO	03 07 01 30 37 31 70 73 71 75	SELENGKAPNYA
PASARAN SCOTLAND	97 94 93 79 74 73 49 47 43 40	SELENGKAPNYA
PASARAN SINGAPORE	05 07 08 50 57 58 70 75 78 71	SELENGKAPNYA
PASARAN JAMAICA	85 83 80 58 53 50 38 35 30 32	SELENGKAPNYA
PASARAN UGANDA	71 79 76 17 19 16 97 91 96 95	SELENGKAPNYA
PASARAN HONGKONG	61 64 69 16 14 19 46 41 49 43	SELENGKAPNYA

Kami pun memutuskan untuk beristirahat, dan melanjutkan perjalan lagi sekitar pukul 20:30 waktu setempat.

Akhirnya kami sampai kepuncak pada pukul 22:00 waktu setempat, kami pun menancapkan bendera, seperti para pendaki lainnya.

Tapi tiba-tiba suasana menjadi mencekam, suasana yang dingin tiba-tiba menjadi sangat panas diatas sana, pertama kami tidak mengira akan terjadi suatu hal yang tidak-tidak.

Tiba-tiba aku tidak melihat apa-apa, aku tidak bisa melihat dimana teman ku berada, yang aku lihat disekeliling ku hanyalah kabut.

Aku berteriak sekeras-kerasnya memanggil semua teman-temanku, tapi tak ada satu orang pun yang menyahut teriakkan ku itu.

Tiba-tiba kakiku merasa lemas dan sudah tak kuat lagi menopang tubuhku, akhirnya akupun jatuh pingsan.

Saat aku sadar dari pingsan ku, aku sudah berada disebuah rumah sakit Provinsi Guangzhou.

Saat itu aku berpikir bahwa ternyata Gunung Kembar Berhantu itu bukanlah sebuah mitos, melainkan fakta.