Perkenalkan nama ku adalah Regi, aku akan menceritakan kisah nyataku saat melihat penampakan Bayangan Hantu Dicermin, langsung saja kita keceritanya.
Saat itu pukul 23:00 WIB, malam itu saya hanya di rumah bersama dengan adik dan kakak saya, aku dan adik ku menonton televisi sambil tiduran di lantai dengan bantal dan selimut, namun sekilas saya nampak ada sesuatu yang lewat dari cermin yang berada disamping televisi, terlihat jelas ada sosok bayangan hitam di cermin tersebut.
Saya tidak melihat dengan jelas Bayangan Hantu Dicermin samping televisi tersebut, namun aku yakin ada yang lewat, saya mendengar dengan jelas suara kaki yang berjalan, dan ia mengenakan seragam sekolah kakakku, aku pikir itu adalah kakakku yang ingin ke dapur untuk mencari makanan.
Setelah beberapa menit berlalu, aku tak mendengar suara apapun di dapur, karena rasa penasaran saya pun berdiri dari sofa, aku cek dulu kamar kakakku baru beranjak kedapur, namun betapa terkejutnya aku saat melihat kamar kakakku, ternyata kakakku masih tidur.
Saat itu aku pun langsung menyuruh adikku untuk segera mematikan televisi dan beranjak tidur, aku dan adikku pun segera masuk kekamar tidur, dan kami berdua pun langsung tidur, tapi aku tidak bisa tertidur, sehingga mata ku tetap melek.
Perasaan ku bercampur aduk menjadi satu, antara takut dan penasaran, karena rasa penasaran ku yang begitu kuat sehingga bisa mengalahkan rasa takutku, aku pun memberanikan diri untuk ke dapur melihat sosok bayangan tersebut.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN SYDNEY |
23 20 29 25 43 40 49 45 73 70 |
|
PASARAN COLOMBO |
27 29 25 47 49 45 43 87 89 85 |
|
PASARAN SCOTLAND |
93 95 97 13 15 17 43 45 47 40 |
|
PASARAN SINGAPORE |
23 24 27 83 84 87 82 93 94 97 |
|
PASARAN JAMAICA |
18 12 16 28 21 26 08 01 02 06 |
|
PASARAN UGANDA |
71 74 79 91 94 61 64 69 72 92 |
|
PASARAN HONGKONG |
27 28 24 47 48 49 97 98 94 92 |
Setelah sampai di dapur, aku tak menemukan apapun, aku tak melihat ada barang di dapur yang berantakan maupun benda – benda lain, semuanya tersusun dengan rapi.
Di saat aku hendak kembali ke kamarku, aku dikejutkan dengan suara sesuatu yang membuat ku ketakutan, aku melihat lagi sosok tersebut, namun kali ini ada yang aneh, bayangan itu terlihat lebih besar dari sebelumnya, dengan mata yang merah dan bertaring.
Aku tidak bisa bergerak, namun aku tetap berusaha untuk bergerak meskipun kaki ku seperti sedang mengangkat sebuah beban yang berton – ton, akhirnya aku pingsan karena ketakutan.
Pada keesokkan paginya, ketika aku terbangun, aku langsung menceritakan kejadian yang aku alami tersebut kepada adikku dan kakakku, tak lama setelah itu, kedua orang tua ku pun pulang, aku pun menceritakan kejadian tersebut kepada kedua orang tua ku.
Di sebelah rumah ku itu merupakan sebuah rumah kosong yang terkenal angker, oleh karena keangkeran tersebut, maka rumah itu tak ada yang mau menyewanya, pikiran ku pun mulai lagi ke arah bayangan hitam yang ke dapur tadi tersebut.
Sampai dengan sekarang, rumah itu belum berpenghuni, semenjak melihat Bayangan Hantu Dicermin itu, aku pun tidak berani untuk tidur larut malam.