Ini adalah cerita nyata yang aku alami di saat sedang berlibur, ketika aku bertemu dengan sesosok Hantu Berjubah Merah, langsung saja kita simak ceritanya.
Nama ku alex, kejadian ini aku alami ketika sedang berlibur di Bali, ketika sampai di Bali aku mencari hotel yang murah karena ingin berhemat uang.
Saat aku tiba dihotel, aku segera memesan kamar kosong, saat tiba dikamar, aku menyadari kalau nomor kamar ku 66 dan terdapat dilantai 6, aku sempat ngeri, tapi aku berpikir mungkin ini hanyalah sebuah kebetulan, aku pun tak terlalu memikirkannya.
Beberapa saat aku terdengar suara ketukan kamar ku, aku pun lantas membukakan pintu kamar ku, namun tak seorang pun yang berada diluar kamarku, aku pun menutup kembali kamarku dan berganti pakaian.
Kembali terdengar suara ketukan dipintu kamarku, aku membuka pintu dan aku melihat seorang gadis kecil memakai jubah merah. “Ada yang bisa saya bantu dek? Dimana kedua orang tuamu?,” tanya ku kepada anak kecil tersebut.
“Saya terkunci diluar kamar, apakah anda bisa membantu saya?,” anak kecil itu pun menjawab.
Aku tidak tahu kalau gadis itu adalah Hantu Berjubah Merah jadi aku langsung saja membawa anak kecil ini ke tempat resepsionis, kasihan pikirku, gadis ini tampak kebingungan.
Dalam perjalanan resepsionis, aku bercakap-cakap dengan gadis itu “Siapa namamu?, tanyaku.
Gadis ini tak menjawab, mungkin gadis ini sudah diajari oleh orang tuanya untuk tak bbercakap-cakap dengan orang asing, akupun bertanya sekali lagi.
PASARAN |
KLIK |
|
PASARAN SYDNEY |
24 28 20 62 64 68 60 82 84 80 |
|
PASARAN COLOMBO |
24 21 20 64 60 63 84 81 80 83 |
|
PASARAN SCOTLAND |
71 72 79 41 42 49 51 52 59 58 |
|
PASARAN SINGAPORE |
32 36 92 96 90 52 56 50 57 30 |
|
PASARAN JAMAICA |
35 36 31 85 86 81 75 76 71 70 |
|
PASARAN UGANDA |
72 79 73 41 42 49 43 51 52 59 |
|
PASARAN HONGKONG |
91 93 97 95 81 83 87 85 51 53 |
“Dimana orang tuamu?,” tanyaku
“Tak tahu,” jawab anak kecil itu.
“Apa kamarmu dilantai ini juga,?” tanya ku kembali.
Tapi gadis ini hanya mengangguk, dan akhirnya aku sampai didepan meja resepsionis.
“Bisa membantu anak kecil ini? Ia terkunci diluar kamarnya,” kataku.
“Gadis yang mana?,” tanya penjaga resepsionis.
“Gadis berjubah merah ini,” jawabkuku, tapi ketika penjaga resepsionis itu menoleh, tak ada seorangpun disana.
“Aneh, ia tadi disini. Katanya dia menginap dilantai 6,” tanya ku heran.
“Namun hanya anda lah tamu yang menginap di lantai 6,” kata resepsionis.
“Tapi ada gadis berjubah merah,” kataku.
“Anda sudah bertemu dia rupanya,†kata resepsionis.
“Dia siapa?,†tanyaku semakin penasaran.
“Dahulu pernah terjadi sebuah tragedi di hotel ini. Kami tak suka membicarakannya, namun karena anda sudah melihat dia, apa boleh buat. Dahulu ada sepasang suami istri menginap di lantai 6 bersama anak perempuannya. Mereka menginap di kamar 66, sama seperti anda. Namun mereka berdua bertengkar dan sang suami menembak istrinya. Ia lalu membunuh anaknya sendiri. Saat itu, anak itu memakai jubah mandi putih yang langsung berwarna merah karena terkena darahnya. Tapi pria itu tetap tak puas. Ia mengisi senjatanya dan mulai menembaki semua orang di hotel ini, karyawan dan para tamunya,” kata resepsionis tersebut.
Aku baru menyadari kalau anak kecil itu ternyata adalah Hantu Berjubah Merah setelah diceritakan oleh penjaga resepsionis itu, aku langsung meminta untuk dipindahkan kekamar lantai 1.